Korlantas Polri Percepat Transformasi Digital untuk Pelayanan Publik Transparan

Jakarta – Korlantas Polri terus mendorong terwujudnya pelayanan publik yang cepat, transparan, dan bebas pungli melalui program lompatan revitalisasi digital. Langkah ini menjadi bukti nyata keseriusan Polri dalam mengakselerasi pelayanan berbasis teknologi yang mudah diakses masyarakat.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum. menegaskan bahwa digitalisasi bukan lagi sekadar tren, melainkan bentuk revolusi pelayanan publik Polri.

Inovasi digital yang kini berjalan meliputi layanan SIGNAL (Samsat Digital Nasional), SINAR (SIM Nasional Presisi), dan E-BPKB. Melalui sistem ini, masyarakat dapat melakukan pembayaran pajak atau pengurusan administrasi kendaraan secara digital.

“Sudah ada SIGNAL, sudah ada SINAR, sudah ada E-BPKB. Jadi kalau nanti kita mau bayar pajak cukup menunjukkan dengan handphone yang sudah ada di BPKB-nya,” jelasnya, pada Selasa (21/10).

Ia juga menekankan pentingnya penguatan di seluruh lini, mulai dari organisasi, operasional, hingga sistem pengawasan.

“Saya minta untuk bisa dioptimalkan. Silakan membuat rencana-rencana ke depan berkaitan dengan bagaimana mengembangkan Polantas, bagaimana mengembangkan marwah Korlantas Polri ini bisa diterima di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.

Lebih jauh, Kakorlantas berharap transformasi ini benar-benar terasa manfaatnya bagi publik.

“Saya hanya bermimpi ketika seseorang atau masyarakat yang berhubungan dengan Polantas hanya ada ucapan ‘terima kasih Pak Polisi, Anda bekerja dengan hati dan Anda sudah bekerja dengan teknologi’. Ini harapan saya,” tuturnya.

Program lompatan revitalisasi digital menjadi implementasi nyata dari kebijakan Transformasi Digital Polri yang diinstruksikan Kapolri. Inisiatif ini diharapkan menjadi tonggak penting menuju pelayanan publik Polri yang modern, akuntabel, dan berfokus pada kepuasan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *